Mendidik dengan Hati: Kolaborasi Orang Tua dan Sekolah untuk Lingkungan Aman
SD Santa Maria II menyelenggarakan Seminar Parenting bertajuk “Mendidik dengan Hati” pada Sabtu (13/12) yang lalu. Mengangkat subtema “Kolaborasi Orang Tua dan Sekolah Adalah Kunci Terciptanya Lingkungan Belajar yang Mewujudkan Sekolah yang Aman,” acara ini diselenggarakan untuk menguatkan sinergi orangtua dan sekolah dalam menghadapi tantangan modern. Seminar yang dihadiri oleh orang tua dan wali murid serta pendidik dan tenaga kependidikan ini menghadirkan dua narasumber, Bapak Antonius Handoko, S.S., M.A. dan Ibu Susana Pebriartati, M.Psi.
Baca juga : Tentang Sekolah
Sesi pertama oleh Bapak Antonius Handoko membahas urgensi Digital Parenting, yakni pola asuh yang memberdayakan anak agar mampu memanfaatkan dunia digital secara aman, etis, dan produktif. Inti materinya menekankan bahwa orang tua harus menjadi teladan digital yang baik dan membangun kesepakatan bersama mengenai penggunaan gawai. Pengasuhan digital harus selalu disesuaikan dengan fase pertumbuhan anak, sebab anak adalah pribadi yang unik, membutuhkan motivasi, apresiasi, dan suasana rumah yang damai, bukan hanya sekadar pengawasan.
Selanjutnya, Ibu Susana Pebriartati membawakan materi penting mengenai Anti-Bullying sebagai upaya mewujudkan Sekolah Aman Masa Depan Gemilang. Perundungan (bullying) didefinisikan sebagai perbuatan negatif yang menyakitkan dan dilakukan berulang, yang dapat menimbulkan dampak psikologis serius. Sesi ini menyoroti bahwa peran orang tua sangat vital, khususnya dalam menerapkan pola asuh Demokratis. Pola asuh ini dinilai ideal karena bersifat suportif, konstruktif, dan menyenangkan, efektif membangun rasa percaya diri anak dan mengurangi risiko anak menjadi pelaku atau korban.
Pencegahan bullying ditegaskan sebagai tanggung jawab bersama. Sekolah dan orang tua harus berkolaborasi menciptakan lingkungan yang aman, sekaligus mengajarkan anak mengenai empati dan menjadi model utama perilaku welas asih. Selain itu, orang tua diajak untuk memahami pentingnya memberikan pertolongan pertama pada luka psikologis anak melalui mendengarkan cerita mereka dengan tulus dan memberikan dukungan emosional yang positif, sehingga anak selalu merasa memiliki pembelaan dan dukungan penuh.
Baca juga : Fasilitas Psikolog RS Santa Maria
Sebagai penutup, Seminar Parenting “Mendidik dengan Hati” ini menegaskan kembali bahwa sekolah yang aman dan berkarakter adalah tanggung jawab kolektif. SD Santa Maria II mengucapkan terima kasih atas partisipasi aktif Bapak/Ibu, yang menjadi bukti nyata komitmen kita bersama dalam menciptakan lingkungan belajar yang optimal dan suportif bagi anak-anak. Mari kita terus amalkan semangat kolaborasi ini dalam keseharian.****
—
Galeri selengkapnya:
https://www.facebook.com/share/p/1CGxCoyq5Y/